Antiteror ISIS

PSG Vs Barcelona: Polisi Antiteror Prancis Antisipasi Ancaman ISIS

Paris – Polisi anti-teroris Prancis telah menutup barisan mereka menjelang pertandingan Liga Champions antara Paris Saint-Germain dan Barcelona. Hal ini untuk mencegah ancaman ISIS.

 

BACA JUGA : Joao Felix Sudah Yakinkan Bernardo Silva untuk Pindah ke Barcelona

 

Keamanan ditingkatkan di sekitar Parc des Princes jelang pertandingan PSG-Barcelona pada leg pertama perempat final Liga Champions pada dini hari Kamis (4 November) WIB, menurut Mirror laporan. Beberapa pasukan polisi dikerahkan.

Diantaranya adalah BRI, Polisi Khusus Prancis, yang menangani kasus-kasus kriminal besar, termasuk pencegahan serangan teroris. BRI berada di kawasan untuk mengamankan tempat tersebut.

Sebelumnya ISIS atau organisasi teroris global mengeluarkan pernyataan yang mengancam perhelatan Liga Champions. Empat tempat disebut-sebut berpotensi menjadi sasaran penyerangan, yakni markas Arsenal (Stadion Emirates), Real Madrid (Santiago Bernabeu), Atletico Madrid (Wanda Metropolitano), dan terakhir PSG (Parc des Princes).

Propaganda ISIS media , Yayasan Al Azaim memasang poster ancaman kematian di sekitar empat stadion. Prancis pun segera menantikannya.

“Mengingat betapa pentingnya Liga Champions bagi sepak bola, tentu saja kami akan berbicara dengan mitra kami,” kata Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin.

 

BACA JUGA : Kursi Pelatih Timnas Jerman Sudah Disiapkan Untuk Klopp?

 

Ini bukan hanya tentang Prancis. meramalkan bahaya Ini. Madrid, yang menjadi tuan rumah dua pertandingan perempat final Liga Champions, juga telah mengirimkan ribuan petugas untuk meredam ancaman tersebut.